Kisah perjalanan Nabi Musa AS & Nabi Harun AS dalam islam bersumberkan dari Al-Quran & Al-Hadist. The story of Prophet Musa (Moses) & Prophet Harun (Aaron) in islam based from The Noble Quran & Al-Hadith, in indonesia languange. Nabi Musa AS adalah seorang rasul dan nabi pilihan Allah SWT yang diutus menghadap kepada kaum Fir'aun, serta diutus membebaskan Bani Israel menghadapi penindasan bangsa Mesir. Musa dikenal sebagai perantara dalam hal pengajaran agama dan pengampunan dosa untuk Bani Israel. Musa bergelar Kalimullah (seseorang yang berbicara dengan Allah). Musa merupakan figur yang paling sering disebut di Al-Quran, yakni sebanyak 136 kali serta termasuk golongan Ulul Azmi. Nabi Musa AS dilahirkan di negeri Mesir sewaktu Bani Israel tinggal sebagai bangsa pendatang sejak zaman Nabi Yusuf. Imran dan Yukhabad merupakan kedua orang tua Musa yang berasal dari Suku Lawy. Musa merupakan saudara kandung Nabi Harun AS dan Miryam. Nabi Harun AS (sekitar 1531-1408 SM) adalah salah seorang nabi yang telah diminta oleh Nabi Musa AS pada Allah dalam membantu memperkembangkan agama Allah. Ia diangkat menjadi nabi pada tahun 1450 SM. Ia ditugaskan berdakwah kepada para Firaun Mesir dan Bani Israil di Sina, Mesir. Namanya disebutkan sebanyak 19 kali di dalam Al-Quran dan wafat di Tanah Tih. Harun adalah kakak kandung dari Musa, maka silsilahnya adalah sebagai berikut Harun bin Imran bin Qahits bin Lawi bin Yaʿqub bin Ishak bin Ibrahim. Menurut situs web scribd.com, silsilahnya adalah sebagai berikut, Harun bin Imran bin Fahis bin 'Azir bin Lawi bin Yaqub bin Ishaq bin Ibrahim bin Azara bin Nahur bin Suruj bin Ra'u bin Falij bin 'Abir bin Syalih bin Arfahsad bin Syam bin Nuh. Dia ialah kakak Nabi Musa, diutus untuk membantu Musa memimpin Bani Israel ke jalan yang benar.