Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari pengaruh penambahan kadar daun pepaya pada ransum ayam buras terhadap sifat kimia, fisik, struktur mikro dan sensori daging, hati, dan ginjal ayam buras. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 72 ekor ayam betina berumur empat bulan dengan berat badan 906 gram dengan koefisien varians 20%. Daun pepaya dan ransumnya dibuat sendiri. Perlakuan yang diberikan adalah daun kering (K) dan daun segar (S) dengan kadar daun pepaya (L): L0 = 0%; L1 = 5%; L2 = 10%; dan L3 = 15%. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis varians (ANOVA) berdasarkan Rancangan Acak Lengkap dengan pola faktorial. Perbedaan signifikan diuji lebih lanjut dengan Uji Duncan, dan uji sensori dengan Uji Kruskal-Wallis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun pepaya kering dan segar menghasilkan perbedaan yang nyata (P<0,05) pada kadar lemak daging, perlakuan L0 dan L1 berbeda dengan L2 dan L3 untuk kategori daun kering dan segar. Kandungan lemak daging L0 = 12,15%, dan L1 = 11,51%, berbeda dengan L2 = 8,74%, dan L3 = 6,85%, serta tidak ada lagi perbedaan antara variabel kimia lainnya.